Wayang Potehi adalah seni pertunjukan wayang boneka yang berasal dari tradisi Tionghoa. Kata “Potehi” sendiri berasal dari bahasa Hokkien: “Pou” (kain), “Te” (kantong), dan “Hi” (wayang atau permainan), yang secara harfiah berarti “wayang kantong kain”. Kesenian ini sudah ada sejak lebih dari 3000 tahun yang lalu dan dibawa ke Indonesia oleh para imigran Tionghoa.
Sejarah dan Perkembangan Wayang Potehi di Indonesia
Di Indonesia, Wayang Potehi berkembang pesat di komunitas Tionghoa, terutama di Pulau Jawa dan Sumatra. Pada masa kolonial dan Orde Baru, seni ini sempat mengalami kemunduran akibat kebijakan yang membatasi budaya Tionghoa. Namun, sejak era Reformasi, Wayang ini kembali mendapat tempat di berbagai acara budaya dan perayaan Imlek.
Ciri Khas Wayang Potehi
- Boneka Kayu dan Kain – Boneka Wayang ini dibuat dari kayu yang dihias dengan detail wajah ekspresif serta pakaian berbahan kain berwarna-warni.
- Cerita Klasik – Pertunjukan sering kali mengangkat kisah dari legenda Tiongkok seperti Sam Kok (Romance of the Three Kingdoms) dan Si Jin Kui.
- Musik Tradisional – Pertunjukan diiringi alat musik khas seperti tambur, kenong, dan gong kecil.
Akulturasi dengan Budaya Jawa
Seiring berjalannya waktu, Wayang Potehi mengalami akulturasi dengan budaya Jawa. Hal ini terlihat dari cerita yang dipentaskan, yang tidak hanya mengangkat kisah klasik Tiongkok tetapi juga memasukkan unsur-unsur cerita wayang Jawa seperti Mahabharata dan Ramayana. Selain itu, dalam beberapa pertunjukan, alat musik gamelan Jawa juga digunakan untuk mengiringi pementasan, menciptakan perpaduan harmonis antara dua budaya yang berbeda.
Pentingnya Pelestarian Wayang Potehi
Di era modern, Wayang ini menghadapi tantangan untuk tetap eksis di tengah gempuran budaya populer. Namun, berbagai komunitas seni dan pegiat budaya berupaya melestarikannya melalui pertunjukan di festival budaya, sekolah, dan media digital.
Rekomendasi Toko Batik di Jogja
Anda dapat membeli beragam wayang tradisional di toko batik dan oleh-oleh terbesar dan terlengkap di Jogja yaitu Hamzah Batik. Berlokasi di Malioboro depan pasar Beringharjo, Hamzah Batik menyediakan beragam oleh-oleh Jogja seperti batik, camilan, kerajinan, dan cinderamata khas Jogja.
Kunjungi toko Hamzah Batik di Malioboro depan pasar Bringharjo, atau pesan melalui WhatsApp di 08112544239 atau 08112544245. Untuk bantuan atau saran selama berbelanja, hubungi Customer Service di WA 081128293456 atau melalui email cs@hamzahbatik.co.id.