Caos dhahar merupakan salah satu tradisi yang berkembang di daerah Jawa. Kata caos memiliki arti menyiapkan dalam bahasa Indonesia. Sedangkan dhahar memiliki arti makan. Jadi secara harfiah, caos dhahar berarti menyiapkan makanan.
Tradisi caos dhahar dilakukan dengan memberikan makanan dalam bentuk sesajian atau sesajen. Dalam pelaksanaannya, caos dhahar biasanya dilakukan di tempat-tempat tertentu yang dianggap keramat.
Selain itu, pemberian sesajen harus dilakukan dengan aturan khusus yang harus ditaati. Misalnya saja dalam pemberian makanan harus memperhatikan makanan apa saja yang akan disajikan.
Makanan dalam Sesajen Caos Dhahar
Makanan yang disajikan dalam caos dhahar biasanya berupa nasi, lauk pauk, buah-buahan, dan minuman. Selain itu, juga ada sajian tambahan yang menyertai makanan tersebut. Berikut ini filosofi yang ada dalam setiap jenis sajian yang diberikan pada caos dhahar.
- Nasi
Secara simbolis, nasi melambangkan kehidupan. Nasi merupakan sumber makanan pokok bagi masyarakat Jawa, dan merupakan simbol dari kemakmuran dan kesejahteraan.
Menurut blog Wong Jowo, padi, gabah, beras, nasi (tumpeng) melambangkan ketuntasan dan kesempurnaan. Kalau kita melakukan sesuatu harus dengan tuntas dan tidak setengah-setengah.
- Lauk pauk
Lauk pauk yang ada dalam sesajen Caos Dhahar juga memiliki ciri khas tersendiri. Biasanya, dalam prosesi ini, lauk yang disediakan yaitu urap dan telur.
Urap merupakan hidangan yang terbuat dari sayuran yang direbus dan dicampur dengan parutan kelapa, bawang merah, cabai, dan garam.
Sayur-sayuran (urap-urap) melambangkan urip, urup, urap. Urip artinya kita harus sadar darimana kita hidup, apa yang dikerjakan selama hidup, dan kemanakah tujuan setelah mati. Urup artinya kita selama hidup harus mempunyai arti bagi sesama, lingkungan, agama, bangsa dan negara. Urap artinya kita dalam bermasyarakat harus bisa berbaur dengan siapa saja. Bila kita melakukan 3 hal di atas, maka hidupnya akan tenteram.
Sedangkan telur yang digunakan dalam sesajen Caos Dhahar merupakan jenis telur rebus.
Telur sendiri melambangkan asal mula kehidupan, dan dalam kehidupan selalu ada 2 sisi. Seperti kuning dan putih, laki-laki dan perempuan, siang dan malam, dll.
Tak hanya lauk pauk, jajanan pasar juga disiapkan untuk prosesi caos dhahar. Seperti apem, ketan, kolak, lemper, jadah, wajik, jenang-jenangan, pala kependhem kukus/rebus.
Jajanan pasar sendiri menggambarkan kerukunan antar sesama walaupun ada perbedaan, serta rasa tenggang rasa.
- Buah-buahan
Buah-buahan, dari yang mentah sampai yang matang merupakan lambang dari proses pematangan diri manusia untuk menjadi pribadi yang kuat.
Biasanya dalam sesajen Caos Dhahar, buah yang dihidangkan adalah pisang raja dan buah-buahan lainnya.
Pisang raja sendiri melambangkan impian dan kerja keras. Kita harus mempunyai tujuan hidup atau cita-cita yang berguna bagi nusa, bangsa, dan sesama serta berusaha meraihnya sampai berhasil.
- Minuman
Minuman yang diberikan pada sesajen Caos Dhahar biasanya terdiri dari kopi dan teh. Kedua minuman ini dijadikan sebagai minuman “persaudaraan” bila ada perkumpulan atau pertemuan.
Sajian Tambahan dalam Sesajen Caos Dhahar
Selain makanan, berikut ini beberapa sajian tambahan yang terkadang diperlukan dalam prosesi Caos Dhahar.
Pertama, ada rokok yang melambangkan kebutuhan sekunder manusia.
Kedua, ada Dupa Kemenyan yang bisa berarti keharuman atau ketentraman, doa pada Tuhan, dan menunjukkan eksistensi udara yang bergerak.
Ketiga, ada bara arang sebagai elemen api yang berguna bagi kehidupan manusia.
Sesuai dengan penjelasan diatas, caos dhahar ternyata memiliki makna yang mendalam dan diyakini hingga sekarang oleh masyarakat Jawa. Tradisi ini merupakan bentuk rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala karunia yang telah diberikan. Selain itu, caos dhahar juga menjadi bentuk penghormatan kepada para leluhur.
Saksikan Upacara Sesajen Caos Dhahar di Hamzah Batik
Upacara Sesajen Caos Dhahar dilakukan Setiap Kamis pukul 13.00 WIB dan Sabtu Kliwon pukul 15.00 WIB.
Informasi lengkap mengenai Pertunjukan Seni di Jogja dapat anda akses di Instagram @hamzahbatikofficial dan website resmi hamzahbatik.
Untuk pemesanan tiket, khusus pertunjukan seni Sendratari Sang Hanoman dan Raminten Cabaret Show bisa dipesan online melalui desty.page/hamzahbatikofficial atau bisa menghubungi 08112544239 atau 08112544245.
Hamzah Batik Malioboro buka setiap hari pukul 07.00-24.00 WIB ini hadir sebagai salah satu pertunjukan seni di Jogja, pusat aksi, atraksi, dan edukasi budaya Jawa. Hamzah Batik terus berkomitmen menjadi tempat wisata budaya sekaligus belanja di Jogja yang bisa menjadi destinasi wisata andalan para wisatawan.
Menikmati libuatan dengan pertunjukan seni di Jogja, dimana lagi kalau bukan di Hamzah Batik Malioboro. Kami nantikan kunjungan Anda di Hamzah Batik Malioboro.
#pusatoleholehdijogja #jualoleholehJogjalengkap #oleholehdijogjalengkap #oleholehdijogja #pusatoleholehjogja #hamzahbatikpusatoleholehdijogja #pusatoleholehterlengkap
