Mengenal Lebih Dekat Perbedaan Baju Surjan dan Baju Beskap

perbedaan baju surjan dan baju beskap

Perbedaan Baju Surjan dan Baju Beskap

Baju surjan dan baju beskap adalah dua jenis pakaian adat Jawa yang sering kali dianggap serupa. Meskipun keduanya memiliki kesamaan dalam hal fungsi sebagai pakaian formal pria, namun terdapat beberapa perbedaan yang cukup signifikan. Mari kita bahas lebih dalam mengenai perbedaan kedua jenis pakaian ini.

Asal Usul dan Makna

  • Surjan: Asal usul kata “surjan” masih menjadi perdebatan, namun secara umum dikaitkan dengan kata “sujana” yang berarti orang yang baik budi. Surjan sering diidentikkan dengan pakaian para bangsawan dan priyayi di Yogyakarta.
  • Beskap: Kata “beskap” berasal dari bahasa Belanda, “beschaafd” yang berarti beradab atau berbudaya. Beskap lebih sering dikaitkan dengan pakaian adat Kesultanan Surakarta.

Ciri-Ciri Fisik

  • Kancing: Salah satu perbedaan paling mencolok adalah letak kancing. Surjan memiliki kancing yang lurus dari atas ke bawah, sedangkan beskap memiliki kancing yang miring.
  • Motif: Surjan umumnya memiliki motif lurik atau bunga-bungaan, sedangkan beskap cenderung polos atau bermotif sederhana.
  • Bahan: Baik surjan maupun beskap umumnya terbuat dari kain katun atau sutra, namun pemilihan bahan dan kualitasnya dapat berbeda tergantung pada kelas sosial pemakainya.

Penggunaan dan Makna Simbolis

  • Surjan: Surjan sering digunakan dalam acara-acara resmi, upacara adat, atau kegiatan sehari-hari yang bersifat formal. Surjan juga memiliki makna simbolis sebagai representasi dari nilai-nilai luhur Jawa seperti kesopanan, kesantunan, dan kehalusan budi pekerti.

  • Beskap: Beskap juga digunakan dalam acara-acara formal, namun seringkali dipadukan dengan pakaian adat Jawa jangkep. Beskap melambangkan keanggunan, kewibawaan, dan status sosial pemakainya.

Kesimpulan

Meskipun surjan dan beskap memiliki kemiripan dalam tampilan umum, namun keduanya memiliki perbedaan yang cukup signifikan baik dari segi asal usul, ciri fisik, hingga makna simbolis. Pemahaman mengenai perbedaan kedua jenis pakaian ini penting untuk menghargai kekayaan budaya Jawa dan melestarikan warisan leluhur.

Tabel Perbandingan Surjan dan Beskap

Ciri Surjan Beskap
Asal usul Yogyakarta Surakarta
Kancing Lurus Miring
Motif Lurik, bunga Polos, sederhana
Makna simbolis Kesopanan, kesantunan Keanggunan, kewibawaan

Tips Tambahan:

  • Cara Memilih: Saat memilih surjan atau beskap, perhatikanlah kualitas bahan, kerapihan jahitan, dan kesesuaian ukuran dengan tubuh.
  • Cara Memakai: Ada tata cara khusus dalam mengenakan surjan dan beskap. Sebaiknya konsultasikan dengan orang yang berpengalaman agar terlihat lebih anggun dan sopan.
  • Perawatan: Surjan dan beskap memerlukan perawatan khusus agar tetap awet dan indah. Cucilah dengan tangan menggunakan deterjen lembut dan hindari penggunaan pemutih.

Dengan mengetahui perbedaan antara surjan dan beskap, kita dapat lebih menghargai keindahan dan kekayaan budaya Jawa.

Toko Batik dan Oleh-oleh Jogja

Anda dapat menemukan baju surjan dan baju beskap di toko batik dan oleh-oleh terbesar dan terlengkap di Jogja yaitu Hamzah Batik. Berlokasi di Malioboro depan pasar Beringharjo, Hamzah Batik menyediakan beragam oleh-oleh Jogja seperti batik, camilan, kerajinan, dan cinderamata khas Jogja.

Kunjungi toko Hamzah Batik di Malioboro depan pasar Bringharjo, atau pesan melalui WhatsApp di 08112544239 atau 08112544245. Untuk bantuan atau saran selama berbelanja, hubungi Customer Service di WA 081128293456 atau melalui email cs@hamzahbatik.co.id.