Yogyakarta, 26 April 2025 — Prosesi hari terakhir pemakaman kremasi Kanjeng Mas Tumenggung (K.M.T) Tanoyo Hamijinindyo, yang lebih dikenal sebagai Hamzah Sulaiman atau Raminten, berlangsung khidmat pada Sabtu (26/4). Upacara dimulai dengan prosesi tutup peti di Perkumpulan Urusan Kematian Jogjakarta (PUKJ) pada pukul 09.00 WIB.
Sekitar pukul 10.30 WIB, jenazah diberangkatkan menuju Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Tempat Pemakaman Umum (TPU) Madurejo, Prambanan. Rombongan keluarga besar almarhum, serta para karyawan dari Hamzah Batik dan Raminten Grup turut mengiringi perjalanan menuju lokasi kremasi.
Dalam kesempatan tersebut, Ratri, anak bungsu almarhum, menyampaikan ucapan terima kasih mewakili keluarga besar. “Saya mewakili keluarga besar dari bapak saya, Hamzah Sulaiman, mengucapkan terima kasih kepada para tamu yang sudah datang pada hari ini. Doakan semoga bapak tenang dan damai di sana,” ujarnya dengan haru.
Proses kremasi dipimpin oleh Prodiakon dari Paroki Gereja Santo Antonius Padua Kotabaru, dan berlangsung selama kurang lebih tiga jam, mulai pukul 13.00 hingga 16.00 WIB. Seluruh rangkaian acara berjalan lancar dan penuh kekhidmatan, sebagai penghormatan terakhir kepada sosok pengusaha dan budayawan yang dikenal luas melalui karya dan usahanya di bidang seni serta kuliner khas Yogyakarta.
